Welcome to my blog, hope you enjoy reading
RSS

Thursday, December 17, 2015

Sekarang kamu (pantas) bahagia


Dulu...
Sebelum berpisah
Untuk terakhir kalinya
Kau mengucapkan kepadaku
“Berpikirah, bahwa aku tak pantas untukmu”
Ingin rasanya aku berteriak sekuat tenaga
Menjelaskan semua rasa didada
Membisikkanmu tentang cinta yang telah ada
Menerangkan bahwa aku tak seburuk yang kau kira
Aku masih pantas untuk terus kau perjuangkan
Dan aku kau juga masih pantas untuk memilikiku

Tapi ...
Kini aku menyadarinya
Jika semua itu harus aku lakukan
Mungkin sampai saat ini
Kau masih merasa tersiksa memperjuangkan aku
Dan kau masih mengkerdilkan dirimu didepanku
Yahh,,, maafkan aku yang dulu egois terhadapmu
Terlalu menghakimimu dengan sebutan yang tak pantas untukmu
Maaf,,, sekali lagi maaf

Kini aku benar-benar sadar
Tak sedikitpun aku punya hak untuk memintamu kembali
Bahagialah bersamanya, tetaplah disisinya
Memebencimu hanya akan meninggalkan noda dihatiku
Aku mengikhaskanmu bukan karena aku tak perjuangkanmu juga
Tapi sekali lagi aku nyatakan
Aku rela kau bersanding dengannya
Dengan dia yang kau anggap pantas dibanding aku
Karena dengan begitu, kau akan terbebas dari aku
Terbebas untuk menjadi dirimu sendiri
Tanpa ada tekanan untuk mengikuti seperti yang ku mau

Satu pintaku untukmu
Jangan pernah sia-siakan dia yang sayang terhadapmu
Yang telah sekuat tenaga memperjuangkanmu
Yang rela mengesampingkan gengsinya demi mendapatkan cintamu

Kamu pantas bahagia dengannya 

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan jika ingin berkomentar
Mohon berkomantarlah yang baik, sopan, dan juga membangun.
Ok-